Membunyikan Klakson dengan Cara yang Benar
Saat berkendara, klakson memiliki peranan yang sangat penting. Diatur dalam
Undang Undang No. 22 Tahun 2009, klakson merupakan salah satu persyaratan
teknis dan laik jalan bagi kendaraan roda empat maupun roda dua. Fungsi utama klakson adalah sebagai alat komunikasi untuk memberikan kode pada
pengendara atau orang lain. Penggunaan Klakson haruslah di lakukan
dengan baik dan beretika, kalau tidak anda dapat memancing emosi
pengendara lainnya.
Beberapa pengendara bahkan ada yang senang membunyikan Klakson secara
berlebihan, membunyikan klakson secara berlebihan tak menuruti fungsi bisa jadi
sangat menjengkelkan bagi pengendara lain, maupun penumpang mobil itu sendiri. Berikut beberapa penjelasan tentang lebih jauh tentang Klakson dan cara
menggunakan klakson yang baik dan tak memancing emosi pengendara lain. Dasarnya fungsi klakson ada dua. Fungsi yang pertama adalah untuk menghindari
kecelakaan.
Klakson dapat digunakan untuk memberikan peringatan atau stimulus pada kendaraan yang tiba-tiba berbelok di depan Anda sehingga ia sadar dan langsung menyadari ada kendaraan lain di belakang. Fungsi yang kedua adalah klakson dapat digunakan untuk mendahului atau meminta ruang. Membunyikan klakson bisa menghindari terjadinya senggolan atau beret pada mobil anda. Jika ada kendaraan lain yang terlalu dekat dan berpotensi menyenggol.
Sebagai alat komunikasi pengendara satu dengan pengendara lainnya, klakson
juga mempunyai etika dalam melakukan komunikasi. Jika anda ingin mendahului atau meminta ruang cukup tekan klakson satu atau
dua kali dengan nada pendek. seperti yang dibahas di awal tadi, menekan klakson secara berlebihan seperti
dengan nada panjang atau berulang-ulang dapat mengundang emosi pengendara lain
dan membuat Anda dianggap arogan oleh orang lain. Oleh karena itu mulai
sekarang perhatikanlah cara anda menklakson mobil anda.
Tidak ada komentar: